KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengkhawatirkan bahwa baru ada sekitar 40% sekolah yang melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. "Jadi ada 60% sekolah kita yang sebenarnya sudah boleh menerapkan PTM tapi yang belum melakukan PTM," kata Nadiem dal konferensi pers virtual, Senin (27/9). Ia mengungkapkan data dari Bank Dunia dan institusi riset lainnya memaparkan bahwa dampak learning lost sangat mengkhawatirkan lantaran penundaan PTM terbatas. Terlebih lagi bagi sekolah di tingkat PAUD dan Sekolah Dasar yang dinilai paling membutuhkan penerapan PTM terbatas.
Nadiem Makarim ungkap baru 40% sekolah yang lakukan PTM terbatas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengkhawatirkan bahwa baru ada sekitar 40% sekolah yang melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. "Jadi ada 60% sekolah kita yang sebenarnya sudah boleh menerapkan PTM tapi yang belum melakukan PTM," kata Nadiem dal konferensi pers virtual, Senin (27/9). Ia mengungkapkan data dari Bank Dunia dan institusi riset lainnya memaparkan bahwa dampak learning lost sangat mengkhawatirkan lantaran penundaan PTM terbatas. Terlebih lagi bagi sekolah di tingkat PAUD dan Sekolah Dasar yang dinilai paling membutuhkan penerapan PTM terbatas.