KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham PT Soho Global Health (SOHO) pada perdagangan Selasa 22 September 2020. Suspensi dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai. 

Adapun BEI melakukan suspensi dalam rangka cooling down karena terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham SOHO. "Untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di Saham SOHO," jelas Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M. Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Irvan Susandy dalam pengumuman BEI, Senin (21/9). 

Mengutip data RTI, saham emiten yang melantai di bursa 8 September 2020 yang lalu itu memang mencatatkan kenaikan harga yang signifikan. Pada perdagangan hari ini Senin (21/9), sahamnya naik drastis 19,82% di harga Rp 13.600.

Baca Juga: Masuk UMA, BEI cermati saham Soho Global Health (SOHO)

Semenjak tercatat di bursa atau dalam dua pekan, harga saham SOHO sudah naik 647% atau lebih dari tujuh kali lipat. Pada penawaran perdana alias initial public offering (IPO), SOHO menetapkan harga Rp 1.820 per saham.

Bursa mengharapkan para pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh SOHO. Asal tahu saja, di website BEI informasi terakhir terkait SOHO tertanggal 7 September 2020, mengenai pencatatan saham dari penawaran umum.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Saham KAEF, KLBF, INAF, dan TSPC di Tengah Pengembangan Vaksin Corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati