KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan meningkatkan plafon kredit usaha rakyat (KUR) atau kredit bersubsidi menjadi sebesar Rp 253 triliun pada 2021. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan plafon yang telah ditetapkan sebelumnya yang sebesar Rp 220 triliun. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan peningkatan plafon tersebut merupakan respon atas antusiasme pelaku UMKM yang tinggi akan kehadiran KUR dengan suku bunga rendah dan juga harapan pemulihan usaha UMKM. “Kebutuhan KUR untuk UMKM untuk mempercepat pemulihan ekonomi pada masa Covid-19 cukup besar, maka target penyaluran KUR tahun depan ditingkatkan. Dengan peningkatan itu, maka ada tambahan anggaran subsidi bunga KUR 2021 sebesar Rp7,6 triliun,” ujar Airlangga dalam keterangan persnya, Senin (28/12).
Naik lagi, pemerintah tetapkan plafon KUR tahun 2021 sebesar Rp 253 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan meningkatkan plafon kredit usaha rakyat (KUR) atau kredit bersubsidi menjadi sebesar Rp 253 triliun pada 2021. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan plafon yang telah ditetapkan sebelumnya yang sebesar Rp 220 triliun. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan peningkatan plafon tersebut merupakan respon atas antusiasme pelaku UMKM yang tinggi akan kehadiran KUR dengan suku bunga rendah dan juga harapan pemulihan usaha UMKM. “Kebutuhan KUR untuk UMKM untuk mempercepat pemulihan ekonomi pada masa Covid-19 cukup besar, maka target penyaluran KUR tahun depan ditingkatkan. Dengan peningkatan itu, maka ada tambahan anggaran subsidi bunga KUR 2021 sebesar Rp7,6 triliun,” ujar Airlangga dalam keterangan persnya, Senin (28/12).