KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu nasabah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar bernama Jubaedah atau akrab disapa Mak Edah, saat ini menjabat sebagai Ketua Kelompok Mekaar di Desa Kedawung. Dia tertarik untuk bergabung karena pinjaman modal yang ditawarkan sangat menarik yakni syaratnya mudah dan tanpa jaminan. "Yang penting adalah kehadiran. Pencairan dananya juga cepat. Saya coba-coba dan ternyata banyak yang ingin bergabung sebagai nasabah. Alhamdulillah, saya menjadi ketua kelompok Kedawung hingga sekarang," ujar Mak Edah. Mak Edah mengenang tahun 2017 saat Desa Kedawung mengalami kerentanan pangan. "Kami bukan sekadar miskin, tetapi benar-benar rentan pangan," katanya. Saat itu, banyak pemerintah daerah yang datang dan menanyakan siapa yang ingin membuka Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mereka pun memberikan berbagai pelatihan dan pembekalan.
Nasabah PNM Mekaar Berdayakan Perempuan Paruh Baya untuk Bisnis Kerupuk Kencur
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu nasabah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar bernama Jubaedah atau akrab disapa Mak Edah, saat ini menjabat sebagai Ketua Kelompok Mekaar di Desa Kedawung. Dia tertarik untuk bergabung karena pinjaman modal yang ditawarkan sangat menarik yakni syaratnya mudah dan tanpa jaminan. "Yang penting adalah kehadiran. Pencairan dananya juga cepat. Saya coba-coba dan ternyata banyak yang ingin bergabung sebagai nasabah. Alhamdulillah, saya menjadi ketua kelompok Kedawung hingga sekarang," ujar Mak Edah. Mak Edah mengenang tahun 2017 saat Desa Kedawung mengalami kerentanan pangan. "Kami bukan sekadar miskin, tetapi benar-benar rentan pangan," katanya. Saat itu, banyak pemerintah daerah yang datang dan menanyakan siapa yang ingin membuka Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mereka pun memberikan berbagai pelatihan dan pembekalan.