Nasabah Prudential Bisa Maksimalkan Manfaatkan Pengobatan Kanker Payudara



MOMSMONEY.ID - Prudential plc (Prudential) menjalin kemitraan regional dengan Bangkok Dusit Medical Services (BDMS) untuk akses pengobatan kanker payudara kepada nasabah Prudential di Hong Kong, Vietnam, Kamboja, Myanmar dan Indonesia

Dengan kerjasama ini,  nasabah Prudential di Indonesia mendapatkan tambahan akses pengobatan kanker payudara dengan perkiraan biaya pengobatan tidak lebih dari 2,2 juta Thailand Baht (THB) atau sekitar Rp 950 jutaan  dalam 1 tahun di Rumah Sakit Bangkok Hospital, Wattanosoth Hospital.

Sekadar informasi, BDMS merupakan jaringan rumah sakit swasta terbesar di Thailand yang telah mendirikan Rumah Sakit Kanker Bangkok Wattanosoth, yang merupakan rumah sakit kanker swasta pertama di negara tersebut. 


Dokter Dian Budiani, Chief Operations & Health Officer Prudential Indonesia, mengatakan,dengan  kemitraan dengan ini Prudential berusaha menghadirkan ragam pilihan pengobatan kanker payudara, sehingga lebih banyak nasabah terlindungi dengan fasilitas medis berkualitas.

Baca Juga: Prudential Membidik Pasar Milenial dan Gen Z, Perkenalkan Produk dengan Video

Syarat untuk mendapatkan layanan ini adalah yang memenuhi persyaratan klinis tertentu. Nantinya, nasabah tersebut akan mendapatkan layanan berupa periode perawatan selama 12 bulan, termasuk biaya perawatan dan biaya akomodasi tertentu, termasuk penginapan serta penjemputan di bandara. 

Nasabah akan memiliki akses layanan penerjemah bahasa, akomodasi penjemputan di bandara, dan pramutamu (pendamping) selama masa pengobatan di Thailand.

Sementara itu, pengajuan klaim perawatan kesehatan yang Nasabah lakukan tetap mengacu pada limit dan plan produk asuransi kesehatan yang dimiliki.

Dwi Setiawati, Head of Operations Prudential Syariah.  mengatakan pihaknya berupaya memudahkan Peserta dalam mengakses layanan kami.

"Dengan kemitraan Bangkok Dusit Medical Service (BDMS), kami ingin memberikan kenyamanan kepada para pasien melalui fasilitas pengobatan rumah sakit di luar negeri untuk mencapai hidup yang lebih sehat dan berkualitas,” ungkap Dwi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha