Nasabah Tajir Makin Banyak Simpan Dana di Perbankan, Pertanda Apa?



KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Simpanan nasabah kaya di perbankan terus meningkat. Data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat simpanan di atas nominal Rp 5 miliar tumbuh 10,6% secara tahunan (year on year/yoy) per April 2024, dengan total nilai sebesar Rp 4.691 triliun. 

Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan bulan Maret sebelumnya yang tumbuh 9,1% yoy, dengan total nilai Rp 4.672 triliun. Sejalan dengan itu, jumlah distribusi rekening simpanan nasabah kaya juga meningkat, yakni tumbuh 8,3% yoy dengan jumlah 139.695 account per April 2024.

Jika dibandingkan dengan simpanan tiering lainnya, simpanan nasabah di atas Rp 5 miliar merupakan yang paling tinggi pertumbuhannya dibandingkan simpanan dengan tiering lainnya. 


Baca Juga: Simpanan Nasabah di Atas Rp 5 Miliar Makin Dominan di Perbankan

Seperti simpanan dengan tiering di kisaran Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar tumbuh 6,2% per April 2024, sementara untuk tiering simpanan di Bawah Rp 100 juta hanya tumbuh 4,1% yoy.

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa menilai, tingginya simpanan nasabah kaya di perbankan, bisa dilihat dari sisi baik dan buruknya.

“Ini bisa baik buruk, baiknya dengan simpanan orang kaya atau perusahaan meningkat, artinya uangnya makin banyak. Tapi buruknya mereka mulai wait and see dan menumpuk uangnya di tabungan,” ucapnya belum lama ini.

Baca Juga: Simpanan Nasabah Tajir di Atas Rp 5 Miliar Tumbuh 1,6%

Lebih lanjut LPS merivisi proyeksi pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan hingga akhir tahun 2024.

"Setahun ini awalnya proyeksi kami DPK tumbuh normal 6%, tapi sekarang sudah 8%, Jadi ada kemungkinan prediksi kami salah, jadi sepanjang 2024 ini DPK bisa dtumbuh sekitar 9%," jelas Purbaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli