KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggota Dewan Pakar Partai Nasdem Taufiqulhadi mengatakan, Nasdem ingin 11 kursi menteri dalam kabinet pemerintahan periode 2019-2024 yang bakal dipimpin presiden terpilih Joko Widodo. Perhitungan ini didasarkan pada perbandingan jumlah perolehan kursi antara Nasdem dan PKB di DPR. "Suara Nasdem kan lebih besar daripada PKB di DPR berdasarkan kursi. Maka, sepantasnya Nasdem mengusulkan 11 (kursi menteri)," kata Taufiq di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7). Berdasarkan perolehan hasil suara yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), suara yang diperoleh PKB sebanyak 13.570.097 suara, sedangkan Nasdem 12.661.792 suara. Melalui hitung-hitungan metode sainte lague, Nasdem diprediksi mendapat kursi DPR lebih banyak ketimbang PKB. Dengan jumlah perolehan kursi DPR tersebut, PKB menargetkan dapat 10 jatah kursi menteri.
Nasdem ingin 11 kursi menteri dalam kabinet pemerintahan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggota Dewan Pakar Partai Nasdem Taufiqulhadi mengatakan, Nasdem ingin 11 kursi menteri dalam kabinet pemerintahan periode 2019-2024 yang bakal dipimpin presiden terpilih Joko Widodo. Perhitungan ini didasarkan pada perbandingan jumlah perolehan kursi antara Nasdem dan PKB di DPR. "Suara Nasdem kan lebih besar daripada PKB di DPR berdasarkan kursi. Maka, sepantasnya Nasdem mengusulkan 11 (kursi menteri)," kata Taufiq di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7). Berdasarkan perolehan hasil suara yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), suara yang diperoleh PKB sebanyak 13.570.097 suara, sedangkan Nasdem 12.661.792 suara. Melalui hitung-hitungan metode sainte lague, Nasdem diprediksi mendapat kursi DPR lebih banyak ketimbang PKB. Dengan jumlah perolehan kursi DPR tersebut, PKB menargetkan dapat 10 jatah kursi menteri.