Jakarta. Pada 2013, saat Joko Widodo masih menjabat sebagai gubernur, Pemprov DKI Jakarta memasang 340 bangku taman di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin-hingga Jalan Medan Merdeka Barat. Pengadaan bangku taman itu didanai oleh corporate social responsibility (CSR). Lantas, setelah tiga tahun berlalu, bagaimana nasib bangku-bangku taman itu kini? Di sepanjang Jalan Sudirman, dari Halte Transjakarta Dukuh Atas hingga Plaza Semanggi, bangku-bangku taman itu masih terlihat. Setidaknya ada lebih kurang 15 bangku taman yang terpasang di sepanjang pedestrian. Di sekitar Halte Transjakarta Dukuh Atas hanya tampak satu bangku taman. Bangku yang didatangkan langsung dari Solo itu baru ada lagi setelah berjarak sekitar 200 meter, tepatnya di depan Wisma Bumiputera. Di sepanjang Wisma Bumiputera hingga Gedung HSBC, bangku-bangku taman yang terpasang berjarak sekitar 10-30 meter.
Nasib bangku taman DKI peninggalan Jokowi
Jakarta. Pada 2013, saat Joko Widodo masih menjabat sebagai gubernur, Pemprov DKI Jakarta memasang 340 bangku taman di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin-hingga Jalan Medan Merdeka Barat. Pengadaan bangku taman itu didanai oleh corporate social responsibility (CSR). Lantas, setelah tiga tahun berlalu, bagaimana nasib bangku-bangku taman itu kini? Di sepanjang Jalan Sudirman, dari Halte Transjakarta Dukuh Atas hingga Plaza Semanggi, bangku-bangku taman itu masih terlihat. Setidaknya ada lebih kurang 15 bangku taman yang terpasang di sepanjang pedestrian. Di sekitar Halte Transjakarta Dukuh Atas hanya tampak satu bangku taman. Bangku yang didatangkan langsung dari Solo itu baru ada lagi setelah berjarak sekitar 200 meter, tepatnya di depan Wisma Bumiputera. Di sepanjang Wisma Bumiputera hingga Gedung HSBC, bangku-bangku taman yang terpasang berjarak sekitar 10-30 meter.