KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dalam paparan kinerja ekonomi masa kepempimpinan presiden Joko Widodo selama empat tahun terakhir, menyebutkan neraca perdagangan perikanan Indonesia berada di posisi nomor satu di Asean. Tapi kinerja tersebut dinilai karena minim impor, namun minim penambahan nilai untuk ekspor. KKP mencatat nilai neraca perdagangan perikanan Indonesia pada semester I-2018 tumbuh 13,88% year on year (yoy) atau menjadi US$ 2,055 miliar. Bila dirinci, nilai ekspor semester I-2018 setara US$ 2,27 miliar atau naik 12,88% dari yoy, sedangkan impornya naik 4,76% menjadi US$ 22 miliar dari yoy US$ 21 miliar. Tapi dalam catatan Thomas Darmawan, Ketua Bidang Perikanan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), angka ini tidak sebandingkan dengan akumuluasi nilai ekspor Indonesia diantara negara-negara lainnya.
Neraca dagang ikan Indonesia nomor satu di Asean, Apindo: Perlu dorong industri lokal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dalam paparan kinerja ekonomi masa kepempimpinan presiden Joko Widodo selama empat tahun terakhir, menyebutkan neraca perdagangan perikanan Indonesia berada di posisi nomor satu di Asean. Tapi kinerja tersebut dinilai karena minim impor, namun minim penambahan nilai untuk ekspor. KKP mencatat nilai neraca perdagangan perikanan Indonesia pada semester I-2018 tumbuh 13,88% year on year (yoy) atau menjadi US$ 2,055 miliar. Bila dirinci, nilai ekspor semester I-2018 setara US$ 2,27 miliar atau naik 12,88% dari yoy, sedangkan impornya naik 4,76% menjadi US$ 22 miliar dari yoy US$ 21 miliar. Tapi dalam catatan Thomas Darmawan, Ketua Bidang Perikanan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), angka ini tidak sebandingkan dengan akumuluasi nilai ekspor Indonesia diantara negara-negara lainnya.