Neraca dagang Oktober 2020 catat surplus US$ 3,61 miliar, didorong penurunan impor



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk keenam kalinya sejak Mei 2020, neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus. Badan Pusat Statistik mencatat, surplus neraca perdagangan pada Oktober sebesar US$ 3,61 miliar.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto mengatakan, surplus neraca perdagangan pada Oktober 2020 ini meningkat cukup besar dari surplus pada bulan sebelumnya. 

"Peningkatannya cukup besar dari surplus pada September 2020 yang cuma US$ 2,39 miliar. Jadi, peningkatannya cukup tajam," ujar Setianto, Senin (16/11) via video conference. 


Baca Juga: Ekonom Bank Permata prediksi neraca dagang Oktober 2020 surplus US$ 2,55 miliar

Terjadinya surplus pada Oktober 2020 didorong oleh penurunan nilai impor, di tengah meningkatnya nilai ekspor pada bulan laporan, sehingga menyebabkan nilai ekspor yang lebih besar dari nilai impor. 

Bila dirinci, total nilai ekspor pada Oktober 2020 tercatat sebesar US$ 14,39 miliar, naik 3,09% mom dibandingkan dengan September 2020. Sementara total nilai impor pada Oktober sebesar US$ 10,,78 miliar atau turun 6,79% mom dari bulan sebelumnya. 

Dengan perkembangan tersebut, neraca perdagangan secara kumulatif dari Januari 2020 hingga Oktober 2020 mencatat surplus US$ 17,07 miliar. Ini lebih baik bila dibandingkan dengan periode sama tahun 2019 yang tercatat mengalami defisit sebesar US$ 2,12 miliar. 

Selanjutnya: Ekonom-ekonom ini memprediksi neraca dagang Oktober 2020 akan surplus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi