LONDON. Produsen makanan ternama, Nestle S.A., mengaku tengah mengadakan pembicaraan eksklusif dengan calon pembeli Davigel, unit usaha makanan beku Nestle. Sang calon pembeli Brakes Group, anak usaha Bain Capital, yang bermain sebagai pemasok bahan baku katering terbesar di Eropa. Sayang, dalam keterangan resmi Nestle, tidak disebutkan target perolehan dana serta tenggat waktu penyelesaian transaksi tersebut. "Masih dalam tahap konsultasi untuk mendapatkan persetujuan dari otoritas yang terkait," terang Manajemen Nestle seperti dikutip New York Times, Rabu (15/4). Dalam dua tahun terakhir, Nestle memang telah menjual sejumlah bisnis makanan yang dinilainya kurang bisa mendongkrak kinerja perusahaan. Hal tersebut diungkapkan Paul Bulcke, Chief Executive Officer (CEO) Nestle beberapa waktu lalu. Di sisi lain, Nestle ingin fokus pada sejumlah produk yang benar-benar memiliki prospek bagus.
Nestle berniat jual unit usaha
LONDON. Produsen makanan ternama, Nestle S.A., mengaku tengah mengadakan pembicaraan eksklusif dengan calon pembeli Davigel, unit usaha makanan beku Nestle. Sang calon pembeli Brakes Group, anak usaha Bain Capital, yang bermain sebagai pemasok bahan baku katering terbesar di Eropa. Sayang, dalam keterangan resmi Nestle, tidak disebutkan target perolehan dana serta tenggat waktu penyelesaian transaksi tersebut. "Masih dalam tahap konsultasi untuk mendapatkan persetujuan dari otoritas yang terkait," terang Manajemen Nestle seperti dikutip New York Times, Rabu (15/4). Dalam dua tahun terakhir, Nestle memang telah menjual sejumlah bisnis makanan yang dinilainya kurang bisa mendongkrak kinerja perusahaan. Hal tersebut diungkapkan Paul Bulcke, Chief Executive Officer (CEO) Nestle beberapa waktu lalu. Di sisi lain, Nestle ingin fokus pada sejumlah produk yang benar-benar memiliki prospek bagus.