KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Korps Teknisi Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) sedang mengubah lebih dari 10.000 kamar di New York, seperti hotel dan asrama universitas, menjadi unit perawatan medis untuk membantu mengatasi virus corona yang menyebar cepat.

Pandemi virus corona telah menjungkirbalikkan kehidupan di sebagian besar AS, menutup sekolah dan bisnis, mendorong jutaan orang untuk bekerja dari rumah, memaksa banyak orang keluar dari pekerjaan, dan membatasi perjalanan dengan ketat.

Kepala Staf Angkatan Darat AS Letnan Jenderal Todd Semonite mengatakan kepada wartawan di Pentagon, pihaknya sedang mengubah kamar dan ruang besar lainnya menjadi fasilitas unit perawatan intensif, dan itu hanya perlu beberapa minggu, bukan bulan.

Baca Juga: Parah, Italia catatkan rekor jumlah kematian corona terbanyak dalam 24 jam

"Kita berbicara tentang lebih dari 10.000 (kamar) yang sedang kita lihat sekarang," kata Semonite, Jumat (20/3), seperti dikutip Reuters, yang menambahkan, kebijakan baru akan dibuat oleh Badan Manajemen Darurat Federal dalam waktu dekat.

Awal pekan ini, Gedung Putih mengatakan, sedang dalam pembicaraan dengan Pentagon tentang bagaimana militer bisa dikerahkan untuk menangani virus corona, termasuk mendirikan rumahsakit lapangan di negara-negara bagian dengan lonjakan kasus.

Gubernur New York Andrew Cuomo telah meminta Angkatan Darat AS untuk meningkatkan kapasitas rumahsakit. Menurut situs resminya, Korps Teknisi Angkatan Darat terdiri dari 37.000 tentara dan warga sipil yang menyediakan layanan teknik di lebih dari 130 negara.

Editor: S.S. Kurniawan