KONTAN.CO.ID - Nike kehabisan waktu untuk membuktikan bahwa strategi bisnisnya di China masih efektif. Penurunan penjualan selama enam kuartal berturut-turut di negara tersebut menegaskan bagaimana pasar yang dulu dipandang sebagai mesin pertumbuhan kini justru menjadi titik tekanan terbesar bagi raksasa pakaian olahraga asal Amerika Serikat itu. Melansir Reuters, penjualan alas kaki Nike pada kuartal kedua anjlok 21% di China, pasar yang menyumbang sekitar 15% dari total pendapatan tahunan Nike. “Sudah jelas kami perlu mengatur ulang pendekatan kami di pasar China,” ujar CEO Nike Elliott Hill dalam konferensi pasca-laporan kinerja pekan lalu.
Nike Kehilangan Taji di Pasar China, Apa Penyebab Utamanya?
KONTAN.CO.ID - Nike kehabisan waktu untuk membuktikan bahwa strategi bisnisnya di China masih efektif. Penurunan penjualan selama enam kuartal berturut-turut di negara tersebut menegaskan bagaimana pasar yang dulu dipandang sebagai mesin pertumbuhan kini justru menjadi titik tekanan terbesar bagi raksasa pakaian olahraga asal Amerika Serikat itu. Melansir Reuters, penjualan alas kaki Nike pada kuartal kedua anjlok 21% di China, pasar yang menyumbang sekitar 15% dari total pendapatan tahunan Nike. “Sudah jelas kami perlu mengatur ulang pendekatan kami di pasar China,” ujar CEO Nike Elliott Hill dalam konferensi pasca-laporan kinerja pekan lalu.
TAG: