KONTAN.CO.ID - Harga nikel terus melaju. Berbagai sentimen positif mampu mendorong komoditas logam industri itu untuk terus melanjutkan tren penguatan. Analis memperkirakan sampai akhir tahun 2017 harga nikel masih mampu menembus level US$ 13.000 per metrik ton Mengutip Bloomberg, pada penutupan perdagangan Selasa (23/8) pukul 9.28 waktu London harga nikel kontrak pengiriman tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) tercatat menguat 1,37% menjadi US$ 11,470 per metrik ton dari hari sebelumnya. Sedangkan jika dibandingkan sepekan sebelumnya penguatannya sudah mencapai 10,28%. Andri Hardianto, Analis PT Asia Tradepoints Futures mengatakan saat ini nikel memang tengah dibalut cukup banyak sentimen positif. Diantaranya seperti defisit pasokan yang melebar, pertumbuhan ekonomi di China hingga larangan impor olahan.
Nikel berpeluang tembus US$ 13.000
KONTAN.CO.ID - Harga nikel terus melaju. Berbagai sentimen positif mampu mendorong komoditas logam industri itu untuk terus melanjutkan tren penguatan. Analis memperkirakan sampai akhir tahun 2017 harga nikel masih mampu menembus level US$ 13.000 per metrik ton Mengutip Bloomberg, pada penutupan perdagangan Selasa (23/8) pukul 9.28 waktu London harga nikel kontrak pengiriman tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) tercatat menguat 1,37% menjadi US$ 11,470 per metrik ton dari hari sebelumnya. Sedangkan jika dibandingkan sepekan sebelumnya penguatannya sudah mencapai 10,28%. Andri Hardianto, Analis PT Asia Tradepoints Futures mengatakan saat ini nikel memang tengah dibalut cukup banyak sentimen positif. Diantaranya seperti defisit pasokan yang melebar, pertumbuhan ekonomi di China hingga larangan impor olahan.