KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksadana kembali mengalami penurunan. Penurunan tertinggi terjadi pada NAB reksadana pasar uang. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), NAB reksadana di April 2024 sebesar Rp 483,26 triliun. Realisasi itu turun 1,39% dibandingkan Maret 2024 (MoM) sebesar Rp 490,08 triliun dan turun 4,29% dari akhir Desember 2023 sebesar Rp 504,94 triliun (Ytd). Sementara secara tahunan (YoY) turun 3,42% dari Rp 500,38 triliun di April 2023. Pada April 2024, penurunan terbesar terjadi pada reksadana pasar uang sebesar 3,89% MoM menjadi Rp 76,23 triliun. Disusul reksadana pendapatan tetap sebesar 2,36% menjadi Rp 141,22 triliun.
Nilai Aktiva Bersih Industri Reksadana Kembali Turun pada April 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksadana kembali mengalami penurunan. Penurunan tertinggi terjadi pada NAB reksadana pasar uang. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), NAB reksadana di April 2024 sebesar Rp 483,26 triliun. Realisasi itu turun 1,39% dibandingkan Maret 2024 (MoM) sebesar Rp 490,08 triliun dan turun 4,29% dari akhir Desember 2023 sebesar Rp 504,94 triliun (Ytd). Sementara secara tahunan (YoY) turun 3,42% dari Rp 500,38 triliun di April 2023. Pada April 2024, penurunan terbesar terjadi pada reksadana pasar uang sebesar 3,89% MoM menjadi Rp 76,23 triliun. Disusul reksadana pendapatan tetap sebesar 2,36% menjadi Rp 141,22 triliun.