KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi BRI Life (BRI Life) mencatat pertumbuhan nilai premi baru ekuivalen yang disetahunkan (Annualized Premium Equivalent/APE) hingga Mei 2023. APE merupakan metrik yang umum digunakan dalam industri asuransi jiwa untuk mengukur pertumbuhan premi. "Dalam periode ini, APE BRILife mencapai Rp 1,46 triliun, meningkat sekitar 20% year on year (YoY)," kata Direktur Utama BRI Life, Iwan Pasila, kepada Kontan.co.id pada Rabu (5/7).
Baca Juga: Pendapatan Premi Asuransi Jiwa Masih Tertekan Lesunya Produk PAYDI Iwan menjelaskan bahwa sejak tahun 2022, BRI Life terus mendorong pertumbuhan premi melalui produk-produk proteksi. Ia menyebutkan bahwa hingga Mei 2023, total APE dari portofolio produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI) hanya sekitar 10%, turun dari 40% pada tahun 2022. "Produk PAYDI kami hanya dipasarkan kepada segmen tertentu yang memahami karakteristik investasi di pasar modal," jelasnya. Iwan menyatakan optimisme terhadap pertumbuhan portofolio produk proteksi yang sesuai dengan kebutuhan perlindungan asuransi jiwa bagi setiap segmen nasabah di BRI.