Nilai kontrak baru Wijaya Karya (WIKA) tahun ini tak akan mencapai target



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun 2019 hingga saat ini, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) telah mendapatkan nilai kontrak baru sebesar Rp 32 triliun. Bila dibandingkan dengan perolehan Januari-November 2018, realisasi kontrak baru WIKA turun 6,54%. 

Adapun perolehan tersebut berasal dari proyek yang digarap WIKA di Afrika, proyek Jakarta International Stadium (JIS), Harbour Road, dan pembangkit listrik di Indonesia Timur serta proyek bendungan. Baru saja WIKA menandatangani kontrak tahap 1 Goree Tower Project di Senegal senilai € 50 juta atau setara Rp 780,23 miliar. Nilai itu merupakan bagian dari kesepakatan total € 250 juta atau setara Rp 3,9 triliun. 

Baca Juga: Emiten Konstruksi Siapkan Strategi Ini Untuk Menjaga Arus Kas


Sementara itu, hingga tutup tahun ini WIKA optimistis bisa memperoleh nilai kontrak baru Rp 41 triliun. Bila terealisasi, angka itu masih jauh dari target tahun ini yang ditetapkan sebesar Rp 61,74 triliun. 

Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya mengakui perusahaan tidak bisa memenuhi target, terutama karena tahun ini ada siklus politik. "Namun kami optimistis tahun depan perolehan kontrak kami akan tumbuh 25%-30% dari capaian tahun ini," ujar Mahendra saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (17/12).

Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) Merangsek Pasar Asia dan Afrika

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati