KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Per November 2019, PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) baru memperoleh nilai kontrak baru Rp 27,76 triliun atau setara 60,42% dari target tahun ini yang ditetapkan sebesar Rp 45 triliun. Selain masih jauh dari target, capaian tersebut juga turun 32,76% secara tahunan (yoy). 

Analis Samuel Sekuritas Selvie Ocktaviani menilai kondisi ini terjadi karena sentimen eksternal. "Hal ini terlihat dari pencapaian yang melambat terjadi pada setiap emiten konstruksi," ujarnya, Rabu (18/12). 

Baca Juga: PTPP masih akan terima dana masuk Rp 7,2 triliun hingga akhir tahun

Tahun depan, Selvie justru menilai PTPP akan mencapai target kontrak baru. Adapun manajemen menetapkan target kontrak baru sebesar Rp 43,25 triliun. Proyeksi Selvie tersebut dilandasi oleh historikal PTPP yang pernah mencapai proyek baru hingga Rp 41 triliun pada tahun 2017 dan Rp 43,5 triliun pada 2018. 

"Ini membuktikan kapasitas PTPP dalam memenangkan proyek," ujar Selvie. 

Baca Juga: Realisasi kontrak baru PTPP per November 2019 setara 60,42% dari target 2019

Untuk itu, Selvie merekomendasikan buy untuk PTPP dengan target harga Rp 2.100 hingga Desember 2020. Adapun saat ini PTPP bergerak di level Rp 1.645. Secara year to date, harga saham PTPP tercatat melemah 8,86%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli