PALANGKARAYA. Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kalimantan Tengah mengalami pertumbuhan pesat selama tiga tahun terakhir. Nilai penyaluran KUR di Kalimantan Tengah berlipat tiga dalam waktu dua tahun. Menurut Gubernur Kalimantan Tengah Agustinus Teras Narang, penyaluran KUR di 2010 baru Rp 552 miliar. Tapi pada 2012 nilainya menjadi Rp 1,57 triliun. Jumlah debitur pun meningkat 105,7%. Sektor perdagangan, hotel dan restoran mendominasi KUR di Kalteng yakni sebesar 49%. Sisanya, sektor pertanian 32% dan sektor lainnya (akumulasi sektor industri, konstruksi, gas dan air bersih, pertambangan dan jasa) 19%.
Nilai KUR di Kalteng berlipat tiga dalam 2 tahun
PALANGKARAYA. Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kalimantan Tengah mengalami pertumbuhan pesat selama tiga tahun terakhir. Nilai penyaluran KUR di Kalimantan Tengah berlipat tiga dalam waktu dua tahun. Menurut Gubernur Kalimantan Tengah Agustinus Teras Narang, penyaluran KUR di 2010 baru Rp 552 miliar. Tapi pada 2012 nilainya menjadi Rp 1,57 triliun. Jumlah debitur pun meningkat 105,7%. Sektor perdagangan, hotel dan restoran mendominasi KUR di Kalteng yakni sebesar 49%. Sisanya, sektor pertanian 32% dan sektor lainnya (akumulasi sektor industri, konstruksi, gas dan air bersih, pertambangan dan jasa) 19%.