KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Nilai pasar saham Apple Inc menyusut tajam pada Selasa (3/1) setelah penurunan tajam tahun lalu. Nilai pasar saham Apple turun ke bawah US$ 2 triliun untuk pertama kalinya sejak Maret 2021. Aksi jual terjadi setahun setelah produsen iPhone ini menjadi perusahaan pertama yang mencapai tonggak kapitalisasi pasar US$ 3 triliun. Harga saham Apple turun 3,7% menjadi US$ 125,07 setelah analis Exane BNP Paribas Jerome Ramel menurunkan peringkat Apple menjadi netral dari outperform. BP Paribas memangkas target harga saham Apple menjadi US$ 140 dari US$ 180, menurut Refinitiv Eikon. Ekonomi global yang melambat dan inflasi yang tinggi dapat mengganggu permintaan perangkat Apple. Nikkei melaporkan, mengutip pemasok yang tidak disebutkan namanya, bahwa Apple telah memberi tahu pemasok untuk memproduksi lebih sedikit suku cadang untuk ear bud, jam tangan, dan laptop.
Nilai Pasar Saham Apple Turun di Bawah US$ 2 Triliun
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Nilai pasar saham Apple Inc menyusut tajam pada Selasa (3/1) setelah penurunan tajam tahun lalu. Nilai pasar saham Apple turun ke bawah US$ 2 triliun untuk pertama kalinya sejak Maret 2021. Aksi jual terjadi setahun setelah produsen iPhone ini menjadi perusahaan pertama yang mencapai tonggak kapitalisasi pasar US$ 3 triliun. Harga saham Apple turun 3,7% menjadi US$ 125,07 setelah analis Exane BNP Paribas Jerome Ramel menurunkan peringkat Apple menjadi netral dari outperform. BP Paribas memangkas target harga saham Apple menjadi US$ 140 dari US$ 180, menurut Refinitiv Eikon. Ekonomi global yang melambat dan inflasi yang tinggi dapat mengganggu permintaan perangkat Apple. Nikkei melaporkan, mengutip pemasok yang tidak disebutkan namanya, bahwa Apple telah memberi tahu pemasok untuk memproduksi lebih sedikit suku cadang untuk ear bud, jam tangan, dan laptop.