Nilai saham Apple meningkat, CEO Tim Cook resmi jadi miliarder



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. CEO Apple, Tim Cook, akhirnya resmi berstatus miliarder pada hari Senin (10/8). Laporan dari Bloomberg, kekayaan bersih Cook bisa saja lebih rendah jika sejumlah bantuan kemanusiaan yang ia gelontorkan dihitung.

Menurut data yang dirilis oleh Bloomberg Billionaires Index, kekayaan bersih Cook telah melewati $1 miliar pada hari Senin kemarin. Hal ini merupakan sesuatu yang langka bagi seorang CEO yang tidak membangun sendiri perusahaan yang dipimpin.

Tim Cook sendiri resmi menjabat sebagai CEO Apple sejak 24 Agustus 2011 silam. Ia mengisi jabatan yang ditinggal sang founder, Steve Jobs, yang meninggal dunia enam minggu kemudian.


Perkiraan kekayaan bersih Cook senilai $1 miliar ini dibuat berdasarkan data regulasi dan estimasi yang didasarkan pada performa pasar.

Tim Cook yang saat ini berusia 59 tahun pada tahun 205 silam pernah mengungkapkan bahwa ia akan memberikan sebagian besar kekayaannya untuk keperluan amal. 

Bloomberg juga menjelaskan bahwa sebagian besar kekayaan Cook berasal dari pernghargaan ekuitas yang ia terima sejak bergabung dengan Apple pada tahun 1998. Di hari pertamanya menjabat sebagai CEO, Cook diberi penghargaan berupa saham terbatas. 

Baca Juga: Bill Gates: Hasil tes Covid-19 di Amerika Serikat paling tidak berharga di dunia

Pada akhir bulan ini, Cook kemungkinan akan menerima pembayaran kesembilan dari penghargaan tersebut yang akan menambah pundi-pundi kekayaannya.

Untuk saat ini Cook memiliki 847.969 saham secara langsung, atau sekitar 0,02% saham Apple, dengan nilai sekitar $375 juta. Hasil dari penjualan  saham sebelumnya, dividen dan kompensasi lainnya menambah $650 juta ke total harta Cook.

Menurut perkiraan Bloomber, jika pembayaran kesembilan akhir bulan ini sudah cair, maka kekayaan Tim Cook akan bertambah lagi sebesar $100 juta.

Status miliarder yang baru diraih oleh Tim Cook ini tidak lepas dari performa baik saham Apple dalam seminggu terakhir. Saham Apple telah meningkat hampir 5% dalam seminggu terakhir, membuatnya semakin dekat ke valuasi pasar $2 triliun. 

Apple sendiri baru berhasil mencatat valuasi pasar di angka $1 triliun dua tahun lalu. Peningkatan hingga hampir $1 triliun dalam dua tahun ini jelas merupakan catatan keuangan yang baik bagi Apple.

Baca Juga: Memanas, AS desak Google dan Apple hapus TikTok hingga WeChat dari app store mereka