KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk mengambil langkah antisipasi mengerusnya margin bunga bersih atau net interset margin (NIM) akibat kenaikan suku bunga deposito. Direktur Utama Bank Mayapada Hariyono Tjahjarijadi menilai, hal ini bisa dilakukan dengan mengenjot pendapatan non bunga atau fee based income sebagai alternatif penyusutan NIM guna mempertahankan laba. Bank milik taipan Dato Sri Tahir ini mencatatkan posisi NIM di angka 4,5%. Walaupun masih ada potensi kenaikan suku bunga acuan, manajemen akan mempertahankan NIM di posisi 4,5% hingga akhir tahun.
NIM tergerus, Mayapada optimalkan fee based income
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada Internasional Tbk mengambil langkah antisipasi mengerusnya margin bunga bersih atau net interset margin (NIM) akibat kenaikan suku bunga deposito. Direktur Utama Bank Mayapada Hariyono Tjahjarijadi menilai, hal ini bisa dilakukan dengan mengenjot pendapatan non bunga atau fee based income sebagai alternatif penyusutan NIM guna mempertahankan laba. Bank milik taipan Dato Sri Tahir ini mencatatkan posisi NIM di angka 4,5%. Walaupun masih ada potensi kenaikan suku bunga acuan, manajemen akan mempertahankan NIM di posisi 4,5% hingga akhir tahun.