JAKARTA. Bank OCBC NISP menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I tahap I tahun 2013 dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya Rp 3 triliun. Kali ini, OCBC NISP menelurkan tiga seri obligasi. Pertama, seri A bertenor 370 hari dengan kupon 6%-6,75%. Kedua, seri B bertenor 2 tahun dengan indikasi bunga antara 6,25%-7,25% dan seri C dengan kupon 6,75%-7,6%. Ketiga seri tersebut mendapat peringkat AAA dari pemeringkat efek Indonesia (Pefindo). Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, dana yang diperoleh nanti setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan untuk pertumbuhan usaha dan penyaluran kredit. Sementara, untuk penjamin emisi obligasi berkelanjutan I tahap I itu adalah PT Indo Premier Securities, PT Mandiri Securities, PT NISP sekuritas (terafiliasi) dan PT OCBC Sekuritas Indonesia (terafiliasi). Masa penawaran obligasi mulai 13 Februari-14 Februari. Masa Bookbuilding 15 Februari-30 Februari dan tanggal 20 Februari dicatatkan diBursa Efek Indonesia (BEI).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
NISP terbitkan obligasi tahap I senilai Rp 3 T
JAKARTA. Bank OCBC NISP menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I tahap I tahun 2013 dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya Rp 3 triliun. Kali ini, OCBC NISP menelurkan tiga seri obligasi. Pertama, seri A bertenor 370 hari dengan kupon 6%-6,75%. Kedua, seri B bertenor 2 tahun dengan indikasi bunga antara 6,25%-7,25% dan seri C dengan kupon 6,75%-7,6%. Ketiga seri tersebut mendapat peringkat AAA dari pemeringkat efek Indonesia (Pefindo). Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, dana yang diperoleh nanti setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan untuk pertumbuhan usaha dan penyaluran kredit. Sementara, untuk penjamin emisi obligasi berkelanjutan I tahap I itu adalah PT Indo Premier Securities, PT Mandiri Securities, PT NISP sekuritas (terafiliasi) dan PT OCBC Sekuritas Indonesia (terafiliasi). Masa penawaran obligasi mulai 13 Februari-14 Februari. Masa Bookbuilding 15 Februari-30 Februari dan tanggal 20 Februari dicatatkan diBursa Efek Indonesia (BEI).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News