Nissan Motor raih pendapatan ¥ 5,65 triliun



KONTAN.CO.ID - YOKOHAMA. Nissan Motor Co. Ltd. membukukan laba usaha sebesar ¥ 281,1 miliar untuk periode enam bulan hingga 30 September 2017. Sementara, pendapatan bersih mencapai ¥ 5,65 triliun pada semester pertama.

Presiden dan Chief Executive Officer Nissan Motor Co. Ltd. Hiroto Saikawa menyatakan, dari segi pendapatan terjadi kenaikan 8,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, ¥ 5,23 triliun.

Di luar dari biaya-biaya khusus terkait dengan masalah inspeksi akhir kendaraan yang terjadi di Jepang dan penyelesaian tuntutan di AS, perusahaan mencatat laba usaha di semester pertama tahun fiskal 2017 mencapai ¥ 322,6 miliar. "Ini sesuai dengan ekspektasi perusahaan," sebutnya melalui keterangan resmi, Sabut (11/11)

Pada kuartal kedua, laba operasi tercatat naik 9,2% menjadi ¥ 169,3 miliar di tengah meningkatnya penjualan di pasar Jepang dan China. Permintaan meningkat untuk tipe mobil Serena, Note e-POWER, X-Trail dan Sylphy.

Untuk 12 bulan yang berakhir 31 Maret 2018, perusahaan telah merevisi target laba usaha yaitu turun sebesar ¥ 40 miliar menjadi ¥ 645 miliar. Revisi turun ini untuk mengantisipasi dampak yang diprediksikan terkait masalah inspeksi akhir kendaraan di Jepang, setelah memperhitungkan segala bentuk efisiensi biaya lainnya.

Dengan pertimbangan item non-operasional dan tingkat pajak efektif membaik dibandingkan tinjauan sebelumnya, pendapatan bersih diperkirakan tetap tidak berubah. Nissan juga mempertahankan perkiraan yang diumumkan sebelumnya untuk pendapatan bersih setahun penuh.

Editor: Dupla Kartini