November, BNI Syariah catat laba Rp 196,26 miliar



DEPOK. Performa bisnis BNI Syariah masih dalam tren positif. Setidaknya, jika dilihat dari realisasi kinerja secara year to date Desember 2014 ke November 2015.

Salah satunya pencapaian laba yang naik 20,22% dari Rp 163,25 miliar menjadi Rp 196,26 miliar. Total aset meningkat 18,55% dari Rp 19,49 triliun menjadi Rp 23,11 triliun.

Catatan tersebut sejalan dengan pertumbuhan pembiayaan sebesar 14,61% dari Rp 15,04 triliun menjadi Rp 17,24 triliun. Dari jumlah itu, portofolio pembiayaan BNI Syariah mengalir ke pembiayaan konsumtif 53,71%, pembiayaan produktif UKM 22,56%, pembiayaan komersil 15,68%, pembiayaan mikro 5,86%, dan pembiayaan kartu Hasanah Card 2,2%.


"Pencapaian kinerja bisnis tersebut tetap menjaga kualitas pembiayaan, yang dibuktikan dari Non Performing Financing (NPF) sebesar 2,29% atau jauh dari ambang batas yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," tutur Acep R. Jayaprawira, Risk & Compliance Director BNI Syariah, Selasa (29/12).

Faktor pendorong lainnya adalah penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 17,33% dari Rp 16,25 triliun menjadi Rp 19,06 triliun. Acep menambahkan, dengan semangat Hasanah dan dukungan dari berbagai pihak, BNI Syariah akan selalu memberikan yang terbaik sesuai kaidah untuk memberikan manfaat bagi stakeholders dan seluruh masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri