BEKASI. Sampai pada kuartal terakhir 2016, PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) telah mencatatkan lebih dari 60% dari target pendapatan pra penjualan alias marketing sales. Perusahaan ini yakin, bisa memenuhi target hingga tutup tahun nanti. Asal tahu, sepanjang tahun 2016 Jababeka membidik marketing sales sebesar Rp 1,4 triliun. "Kami masih sesuai target kok, kami tidak merevisi target," kata Budianto Liman, Direktur Utama PT Kawasan Industri Jababeka Tbk, Senin (10/10). Tak mau dibilang asal optimistis, sumber keyakinan Jababeka adalah Kawasan Industri Kendal di Jawa Tengah. Perusahaan properti berkode saham KIJA di Bursa Efek Indonesia tersebut berencana membuka kawasan industri tersebut pada pertengahan November 2016.
November buka Kendal, Jababeka pertahanakan target
BEKASI. Sampai pada kuartal terakhir 2016, PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) telah mencatatkan lebih dari 60% dari target pendapatan pra penjualan alias marketing sales. Perusahaan ini yakin, bisa memenuhi target hingga tutup tahun nanti. Asal tahu, sepanjang tahun 2016 Jababeka membidik marketing sales sebesar Rp 1,4 triliun. "Kami masih sesuai target kok, kami tidak merevisi target," kata Budianto Liman, Direktur Utama PT Kawasan Industri Jababeka Tbk, Senin (10/10). Tak mau dibilang asal optimistis, sumber keyakinan Jababeka adalah Kawasan Industri Kendal di Jawa Tengah. Perusahaan properti berkode saham KIJA di Bursa Efek Indonesia tersebut berencana membuka kawasan industri tersebut pada pertengahan November 2016.