KONTAN.CO.ID - WASHINGTON D.C. Amerika Serikat (AS) berencana mengurangi jumlah pasukan militernya yang ada di Irak dari 5.200 menjadi hanya sekitar 3.500 pada November nanti. Pengurangan ini sejalan dengan kampanye Presiden Donald Trump yang ingin mengakhiri "endless war". Langkah ini dianggap sebagai salah satu upaya Trump untuk meraup dukungan jelang Pemilihan Presiden AS yang juga akan diadakan pada November mendatang. Tentara AS ditugaskan di Irak untuk melatih dan memberikan arahan kepada pasukan keamanan Irak yang saat ini sedang memerangi pasukan ISIS. Sayang, upaya tersebut sering terganjal oleh banyaknya serangan dari kelompok militan yang mendapatkan dukungan dari Iran.
November nanti, Trump berencana tarik ribuan tentara AS dari Irak
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON D.C. Amerika Serikat (AS) berencana mengurangi jumlah pasukan militernya yang ada di Irak dari 5.200 menjadi hanya sekitar 3.500 pada November nanti. Pengurangan ini sejalan dengan kampanye Presiden Donald Trump yang ingin mengakhiri "endless war". Langkah ini dianggap sebagai salah satu upaya Trump untuk meraup dukungan jelang Pemilihan Presiden AS yang juga akan diadakan pada November mendatang. Tentara AS ditugaskan di Irak untuk melatih dan memberikan arahan kepada pasukan keamanan Irak yang saat ini sedang memerangi pasukan ISIS. Sayang, upaya tersebut sering terganjal oleh banyaknya serangan dari kelompok militan yang mendapatkan dukungan dari Iran.