JAKARTA. Sepanjang November 2015, jumlah unit penyertaan reksadana turut bertambah seiring kenaikan dana kelolaan.

Analis Infovesta Utama Beben Feri Wibowo menuturkan, dana kelolaan industri reksadana bertumbuh dari posisi Oktober 2015 sebesar Rp 247,12 triliun menjadi Rp 247,54 triliun per November 2015.

Jumlah unit penyertaan juga terangkat 0,46% (mom) dari semula 175,85 miliar unit menjadi 176,67 miliar unit pada periode sama. Data tersebut tidak termasuk unit reksadana penyertaan terbatas.

“Faktor pendorongnya, ada pertumbuhan unit penyertaan jenis reksadana saham sebesar 1,25%, reksadana pasar uang 3,05%, reksadana campuran 0,36%, serta exchange traded fund (ETF) sebanyak 4,1%,” jelasnya.

Infovesta Utama mencatat, unit penyertaan reksadana saham naik dari 49,42 miliar menjadi 50,04 miliar, reksadana pasar uang dari 20,11 miliar menjadi 20,72 miliar, reksadana campuran dari 12,39 miliar menjadi 13,09 miliar, ETF dari 3,57 miliar menjadi 3,72 miliar unit.

Sedangkan unit penyertaan reksadana pendapatan tetap turun dari 33,43 miliar menjadi 33,16 miliar, reksadana terproteksi dari 56,22 miliar menjadi 55,18 miliar, serta reksadana indeks dari 685,49 juta menjadi 687,99 juta unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto