KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mega Syariah catat kenaikan rasio pembiayaan bermasalah atawa non performing financing (NPF) menjadi sebesar 0,93% di kuartal l 2025 dari 0,92% di kuartal l tahun sebelumnya. Hanie Dewita, Corporate Secretary Division Head Bank Mega Syariah mengatakan, angka tersebut masih jauh lebih baik dibandingkan rata-rata industri perbankan syariah yang berada di kisaran 2%. “Kenaikan yang sangat kecil tersebut juga masih terbilang wajar mengingat pertumbuhan bisnis pembiayaan yang signifikan, di mana total pembiayaan Bank Mega Syariah tumbuh sebesar 23,5% (YoY) menjadi Rp 8,65 triliun,” ujar Hanie kepada Kontan, Rabu (14/5).
NPF Naik Tipis di Kuartal l, Bank Mega Syariah Fokus Genjot Pembiayaan Konsumer
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mega Syariah catat kenaikan rasio pembiayaan bermasalah atawa non performing financing (NPF) menjadi sebesar 0,93% di kuartal l 2025 dari 0,92% di kuartal l tahun sebelumnya. Hanie Dewita, Corporate Secretary Division Head Bank Mega Syariah mengatakan, angka tersebut masih jauh lebih baik dibandingkan rata-rata industri perbankan syariah yang berada di kisaran 2%. “Kenaikan yang sangat kecil tersebut juga masih terbilang wajar mengingat pertumbuhan bisnis pembiayaan yang signifikan, di mana total pembiayaan Bank Mega Syariah tumbuh sebesar 23,5% (YoY) menjadi Rp 8,65 triliun,” ujar Hanie kepada Kontan, Rabu (14/5).