KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejalan dengan pertumbuhan kredit yang diprediksi membaik, tahun depan, laju pertumbuhan rasio non performing loan (NPL) diprediksi bakal ikut naik. Meski begitu, sebagian besar bankir yang dihubungi Kontan.co.id menilai peningkatannya tidak akan terlalu masif. Hal ini didasarkan atas kebijakan perpanjangan restrukturisasi kredit hingga 2022 serta pelonggaran penilaian kualitas kredit oleh pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Direktur Treasury dan Internasional Banking PT Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan, adanya perpanjangan itu praktis akan memberi peluang lebih besar bagi banyak debitur untuk memanfaatkan perpanjangan waktu program relaksasi tersebut.
NPL perbankan diprediksi bakal terkerek pada 2021, imbas perpanjangan restrukturisasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejalan dengan pertumbuhan kredit yang diprediksi membaik, tahun depan, laju pertumbuhan rasio non performing loan (NPL) diprediksi bakal ikut naik. Meski begitu, sebagian besar bankir yang dihubungi Kontan.co.id menilai peningkatannya tidak akan terlalu masif. Hal ini didasarkan atas kebijakan perpanjangan restrukturisasi kredit hingga 2022 serta pelonggaran penilaian kualitas kredit oleh pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Direktur Treasury dan Internasional Banking PT Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan, adanya perpanjangan itu praktis akan memberi peluang lebih besar bagi banyak debitur untuk memanfaatkan perpanjangan waktu program relaksasi tersebut.