KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen pupuk PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) memproyeksi pendapatan tahun 2022 dapat tumbuh sekitar 20% dibanding realisasi pendapatan 2021. Direktur NPGF Imam Subakti mengatakan, pertumbuhan ini lebih banyak disebabkan oleh kenaikan harga jual NPK yang signifikan sebagai efek dari kenaikan harga bahan baku pupuk dunia. Laba bersih perusahaan juga diproyeksi akan tumbuh positif pada 2022. Pasalnya, di semester kedua tahun 2022, harga bahan baku NPK diprediksi mulai menurun dan stabil. "Penurunan harga bahan baku NPK akan berdampak positif terhadap terjaganya proyeksi margin laba," kata Imam saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (6/5).
Nusa Palapa Gemilang Memproyeksi Pendapatan 2022 Tumbuh Sekitar 20%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen pupuk PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) memproyeksi pendapatan tahun 2022 dapat tumbuh sekitar 20% dibanding realisasi pendapatan 2021. Direktur NPGF Imam Subakti mengatakan, pertumbuhan ini lebih banyak disebabkan oleh kenaikan harga jual NPK yang signifikan sebagai efek dari kenaikan harga bahan baku pupuk dunia. Laba bersih perusahaan juga diproyeksi akan tumbuh positif pada 2022. Pasalnya, di semester kedua tahun 2022, harga bahan baku NPK diprediksi mulai menurun dan stabil. "Penurunan harga bahan baku NPK akan berdampak positif terhadap terjaganya proyeksi margin laba," kata Imam saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (6/5).