Nusantara Infrastructure (META) Resmi Genggam 35% Saham Tol Transjawa



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) melalui konsorsium GIC-MPTC secara resmi telah menandatangani Akta Jual Beli Saham sebesar 35% saham PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) pada 27 September 2024. Angka itu termasuk di dalamnya nilai penerbitan saham baru. 

Nilai akuisisi saham sebesar 35% itu setara Rp 15,75 triliun. Sebelumnya, penandatanganan Conditional Share Purchase Agreement (CSPA) dilakukan pada 28 Juni 2024 lalu.

Penandatanganan Akta Jual Beli Saham ini dilakukan oleh Direktur Utama Margautama Nusantara Danni Hasan, Komisaris Metro Pacific Tollways Indonesia Services Rogelio L. Singson, Direktur Metro Pacific Tollways Indonesia Services Francis Emanuel D. Rojas, Perwakilan Kuasa dari Warrington Investment Mark Lim, Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk (JSMR) Subakti Syukur, Direktur Utama Jasamarga Transjawa Tol Rudi Kurniadi, dan Ketua Koperasi Konsumen Karyawan Jalin Margasejahtera (KKJM) Bayu Nurbaya.


Baca Juga: META Meneken Kerja Sama Investasi Pengelolaan Tol Trans Jawa

Direktur Utama Margautama Nusantara, Danni Hasan mengatakan, Tol Transjawa merupakan salah satu jalan tol strategis di Indonesia yang menghubungkan kota-kota utama di Pulau Jawa. Tol Tranjawa pun memainkan peran penting dalam akselerator distribusi barang dan jasa untuk mendorong pertumbuhan ekonomi regional. 

“Aksi korporasi ini merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung peran pemerintah untuk menciptakan infrastruktur yang berkelanjutan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (30/9).

Menurut Danni, aksi korporasi ini merupakan wujud konkret dan bukti nyata adanya sinergi yang baik antara pemerintah dan sektor swasta dalam semangat Indonesia Incorporated untuk mendukung pembangunan infrastruktur nasional. 

“Ini sekaligus memberikan dampak positif dalam meningkatkan aksesibilitas, mendorong perkembangan ekonomi serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas,” paparnya.

META Chart by TradingView

Selain itu, akuisisi yang dilakukan tersebut sebagai langkah strategis guna memperkuat fondasi pertumbuhan bisnis jangka panjang sekaligus meningkatkan daya saing di industri.

“Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari kerja sama solid dengan mitra strategis yang mendukung langkah strategis perusahaan. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh partner atas kepercayaan dan komitmennya untuk terus menciptakan nilai tambah yang lebih besar di masa depan," ungkapnya.

Sebagai informasi, Jalan Tol Trans Jawa yang dioperasikan JTT membentang sepanjang 676 kilometer (km) dan terdiri dari 13 ruas jalan tol yang memiliki berbagai peran vital. Di antaranya untuk meningkatkan konektivitas di Pulau Jawa, mendukung mobilitas masyarakat, mendorong perekonomian nasional dan pengembangan kawasan strategis serta memperlancar distribusi barang dan jasa (logistik).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih