JAKARTA. Perusahaan terminal peti kemas, PT Nusantara Pelabuhan Handal, berniat masuk bursa saham. Korporasi milik pengusaha Garibaldi Thohir ini membidik dana berkisar Rp 259 miliar hingga Rp 317,2 miliar dari penawaran perdana saham alias initial public offering (IPO). Nusantara Pelabuhan akan menerbitkan maksimal 576,8 juta saham IPO atau 20,5% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga penawaran saham ini Rp 450 hingga Rp 550 per saham. Sekitar 93,16% saham Nusantara Pelabuhan dikuasai oleh PT Episenta Utama Investasi yang sahamnya dimiliki Garibaldi Thohir. Sisa saham Nusantara Pelabuhan dimiliki PT Prima Permata Cakrawala. Perusahaan ini mengoperasikan peti kemas di Tanjung Priok Jakarta dan Tanjung Perak Surabaya. Nusantara Pelabuhan juga memiliki area operasi di Laemchabang dan Bangkok, Thailand.
Nusantara Pelabuhan bidik Rp 317 miliar
JAKARTA. Perusahaan terminal peti kemas, PT Nusantara Pelabuhan Handal, berniat masuk bursa saham. Korporasi milik pengusaha Garibaldi Thohir ini membidik dana berkisar Rp 259 miliar hingga Rp 317,2 miliar dari penawaran perdana saham alias initial public offering (IPO). Nusantara Pelabuhan akan menerbitkan maksimal 576,8 juta saham IPO atau 20,5% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga penawaran saham ini Rp 450 hingga Rp 550 per saham. Sekitar 93,16% saham Nusantara Pelabuhan dikuasai oleh PT Episenta Utama Investasi yang sahamnya dimiliki Garibaldi Thohir. Sisa saham Nusantara Pelabuhan dimiliki PT Prima Permata Cakrawala. Perusahaan ini mengoperasikan peti kemas di Tanjung Priok Jakarta dan Tanjung Perak Surabaya. Nusantara Pelabuhan juga memiliki area operasi di Laemchabang dan Bangkok, Thailand.