KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai bentuk sinergi antar anak perusahaan Pertamina dan PT PGN Tbk, PT Nusantara Regas dan PT PGN LNG Indonesia sepakat melakukan kerja sama pengembangan potensi pengelolaan dan operasional Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat dan FSRU Lampung serta infrastruktur LNG di Indonesia. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Direktur Utama PT Nusantara Regas Moch. Taufik Afianto dan Direktur PT PGN LNG Indonesia Mugiono yang disaksikan oleh Direktur Komersial PGN Danny Pradityo dan Vice President SPBD Pertamina Edwin Irwanto Wijaya selaku Komisaris Utama PT Nusantara Regas. Acara berlangsung di Kantor Pusat Nusantara Regas, Jakarta, pada Senin (25/3). Kesepakatan kedua perusahaan yang bergerak di bidang usaha regasifikasi LNG tersebut akan membuka komunikasi untuk berdiskusi, bernegosiasi, dan melakukan kajian terkait beberapa hal antara lain pemetaan potensi optimalisasi dan efisiensi operasional FSRU Jawa Barat – FSRU Lampung merencanakan pola RAE (Regular, Alternative, and Emergency) dalam operasional kedua FSRU tersebut.
Nusantara Regas dan PGN LNG kerja sama kembangkan bisnis regasifikasi LNG
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai bentuk sinergi antar anak perusahaan Pertamina dan PT PGN Tbk, PT Nusantara Regas dan PT PGN LNG Indonesia sepakat melakukan kerja sama pengembangan potensi pengelolaan dan operasional Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat dan FSRU Lampung serta infrastruktur LNG di Indonesia. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Direktur Utama PT Nusantara Regas Moch. Taufik Afianto dan Direktur PT PGN LNG Indonesia Mugiono yang disaksikan oleh Direktur Komersial PGN Danny Pradityo dan Vice President SPBD Pertamina Edwin Irwanto Wijaya selaku Komisaris Utama PT Nusantara Regas. Acara berlangsung di Kantor Pusat Nusantara Regas, Jakarta, pada Senin (25/3). Kesepakatan kedua perusahaan yang bergerak di bidang usaha regasifikasi LNG tersebut akan membuka komunikasi untuk berdiskusi, bernegosiasi, dan melakukan kajian terkait beberapa hal antara lain pemetaan potensi optimalisasi dan efisiensi operasional FSRU Jawa Barat – FSRU Lampung merencanakan pola RAE (Regular, Alternative, and Emergency) dalam operasional kedua FSRU tersebut.