LONDON. Presiden AS Barack Obama memperingati Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan, jika Turki tetap mempertahankan posisinya atas Israel dan Iran, hal itu bisa mengancam rencana pembelian senjata Turki dari AS. Financial Times memberitakan, Erdogan berkeinginan untuk membeli persenjataan dari AS untuk memberangus perlawanan gerakan pemberontak Kurdi, terutama setelah pasukan AS bakal meninggalkan Iran akhir tahun depan. Pasukan Kurdi selama ini menempati basis mereka di daerah pegunungan utara Irak, dekat perbatasan Turki. Seorang pejabat Gedung Putih mengungkapkan, Presiden Obama telah berbicara dengan PM Erdogan, bahwa beberapa sikap politik Erdogan terhadap Israel dan Iran, bakal mengundang pertanyaan dari kongres. "Terutama apakah AS masih bisa mempercayai Turki sebagai aliansi mereka," tambah sang pejabat.
Obama ancam Turki
LONDON. Presiden AS Barack Obama memperingati Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan, jika Turki tetap mempertahankan posisinya atas Israel dan Iran, hal itu bisa mengancam rencana pembelian senjata Turki dari AS. Financial Times memberitakan, Erdogan berkeinginan untuk membeli persenjataan dari AS untuk memberangus perlawanan gerakan pemberontak Kurdi, terutama setelah pasukan AS bakal meninggalkan Iran akhir tahun depan. Pasukan Kurdi selama ini menempati basis mereka di daerah pegunungan utara Irak, dekat perbatasan Turki. Seorang pejabat Gedung Putih mengungkapkan, Presiden Obama telah berbicara dengan PM Erdogan, bahwa beberapa sikap politik Erdogan terhadap Israel dan Iran, bakal mengundang pertanyaan dari kongres. "Terutama apakah AS masih bisa mempercayai Turki sebagai aliansi mereka," tambah sang pejabat.