WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat Barack Obama memiliki pendapat sendiri mengenai calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump. Menurutnya, Trump tidak akan bisa jadi presiden karena ini merupakan pekerjaan yang serius. "Saya tetap meyakini bahwa Trump tidak akan jadi presiden. Alasannya adalah saya memiliki keyakinan besar kepada masyarakat Amerika," kata Obama.
Hal itu diungkapkan Obama di KTT ASEAN-AS di California saat ditanyakan pendapatnya mengenai Trump oleh sejumlah wartawan. "Para pemilih tidak akan memilih Trump karena mereka mengetahui bahwa menjadi presiden merupakan pekerjaan serius," jelasnya. Trump sendiri menanggapi pernyataan Obama dengan sinis. Dia bilang, merupakan kebanggaan tersendiri mendapat kritikan dari seorang presiden yang sudah banyak melakukan kerusakan di AS. Pebisnis ternama di AS itu memang sudah lama merasakan antipati terhadap Obama. Dulu dia sempat meminta Obama menyodorkan bukti bahwa dirinya lahir di Amerika.
Selain itu, pidato kampanye Trump terus menerus menjadi headline karena pernyataan dan kebijakan yang kontroversial. Beberapa di antaranya, Trump akan mendeportasi 11 juta imigran yang tak memiliki dokumen, membangun dinding di perbatasan bagian selatan dekat Mexico, serta melarang Muslim untuk masuk ke AS. Trump, salah satu miliarder AS, merupakan salah satu calon dengan pilihan suara terbesar dari partainya untuk Gedung Putih. Saat ini, dia sudah memenangkan pemilihan awal di salah satu negara bagian dan memimpin polling di South Carolina. Anggota Partai Republik di South Carolina akan melakukan pemilihan awal calon presidennya pada Sabtu mendatang.
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie