WAHINGTON. Perekonomian Amerika Serikat (AS) saat ini sedang menjadi isu hangat. Apalagi menjelang pemilihan Presiden yang rencananya bakal digelar pada 4 November mendatang. Berdasarkan poling dari NBC News/Wall Street Journal, kandidat Presiden AS dari Partai Demokrat, Barack Obama, memimpin pesaingnya dari Partai Republik John McCain terkait isu ekonomi. Memang, saat ini banyak warga AS yang merasa khawatir atas kondisi keuangan di Negeri Uwak Sam itu. Apalagi sejak banyaknya merger dan akuisisi beberapa institusi keuangan besar di AS. Hasil poling yang dirilis Rabu kemarin menunjukkan, 46% responden optimis bahwa Obama mampu memperbaiki kondisi perekonomian. Sementara, 34% yakin John McCain mampu melebihi Obama dalam hal tersebut.
Pada pertanyaan mengenai kemampuan menangani krisis finansial di Wall Strett, 35% responden memilih Obama. Sementara 30% lainnya memilih McCain. Jika melihat hasil poling tersebut, kontes pemilihan Presiden AS bisa dipastikan masih tetap ketat, di mana Obama memimpin atas McCain dengan komposisi 48% dibanding 46%. Dalam poling sebelumnya, Obama juga memimpin tipis dengan perolehan suara 47% dibanding 46% untuk McCain. Hasil survei terakhir ini juga merefleksikan kekhawatiran warga AS atas adanya proposal yang diajukan Departemen Keuangan AS kepada Kongres untuk menyetujui rencana penyelamatan Wall Street senilai US$ 700 miliar.