KONTAN.CO.ID - Jakarta. Jangan sembarangan minum obat asam urat. Pasalnya. obat asam urat yang dijual di apotik bisa menimbulkan efek samping. Jika khawatir dengan efek samping tersebut, penderita asam urat bisa minum obat herbal atau tradisional. Setiap obat memiliki efek samping jika dikonsumsi tanpa aturan. Begitu pula dengan obat asam urat dari dokter atau di apotik, juga menimbulkan efek samping. Dilansir dari
Kompas.com, obat asam urat bekerja untuk mengurangi serangan nyeri dan mencegah kerusakan sendi permanen. Mengutip Health Direct, penderita asam urat perlu minum setiap hari, baik ada serangan nyeri atau tidak.
Namun, semua obat asam urat ada kemungkinan menimbulkan efek samping. Itu perlu Anda diskusikan dengan dokter yang menangani Anda, tentang manfaat dan potensi efek samping obat. Daftar obat asam urat dan efek sampingnya Disari dari Healthline dan Mayo Clinic, berikut macam obat asam urat dan potensi efek sampingnya yang perlu diperhatikan:
- Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID)
NSAID termasuk pilihan umum sebagai obat asam urat. Beberapa jenis obat NSAID untuk mengobati asam urat yang dijual bebas untuk asam urat, seperti: Ibuprofen (Advil, Motrin IB, lainnya) Naproxen sodium (Aleve) .
Baca Juga: 5 Obat Asam Urat Alami yang Ampuh Untuk Dijadikan Alternatif, Sudah Coba? Sementara, NSAID resep yang lebih kuat untuk obat asam urat seperti: Indometasin (Indocin, Tivorbex), Celecoxib (Celebrex). Ada pun NSAID memiliki potensi efek samping obat, seperti sakit perut, pendarahan dan ulkus.
Dokter juga umum merekomendasikan kolkisina sebagai obat asam urat. Ini obat antiinflamasi yang efektif mengurangi nyeri asam urat. Kolkisina untuk obat asam urat ini meliputi: Colcrys, Gloperba, Mitigare. Namun, efektivitas Kolkisina sebagai obat asam urat juga memiliki potensi efek samping obat, seperti mual, muntah, dan diare.
Obat asam urat lainnya adalah kortikosteroid. Obat kortikosteroid dapat mengontrol peradangan dan nyeri asam urat. Obat asam urat Kortikosteroid tersedia dalam bentuk pil atau dapat disuntikkan ke persendian Anda. Contoh obat asam urat ini adalah Prednison. Prednison adalah kortikosteroid yang paling sering diresepkan. Obat asam urat ini adapat diminum atau disuntikkan ke sendi yang terkena untuk menghilangkan rasa sakit dan peradangan asam urat. Efek samping kortikosteroid mungkin termasuk perubahan suasana hati, peningkatan kadar gula darah, dan tekanan darah tinggi.
Obat asam urat lainnya adalah allopurinol. Ini adalah obat yang paling sering diresepkan untuk menurunkan kadar asam urat untuk jangka panjang. Obat asam urat ini meliputi Lopurin dan Zyloprim. Efek samping allopurinol termasuk demam, ruam, hepatitis, dan masalah ginjal.
Febuxostat adalah obat ural yang mengobati asam urat dengan memblokir enzim yang memecah purin menjadi asam urat. Obat asam urat ini contohnya Uloric. Ini mencegah tubuh membuat asam urat. Obat asam urat ini diproses terutamanya oleh hati, jadi aman untuk penderita penyakit ginjal. Namun, masih ada potensi efek samping Febuxostat termasuk ruam, mual dan penurunan fungsi hati. Febuxostat juga dapat meningkatkan risiko kematian terkait jantung.
Obat asam urat ini sebagian besar diresepkan untuk orang yang ginjalnya tidak mengeluarkan asam urat dengan benar. Obat asam urat ini contohnya adalah Benemid dan Probalan. Obat asam urat ini membantu ginjal meningkatkan ekskresi, sehingga kadar asam urat Anda menjadi stabil. Namun, obat asam urat ini tidak dianjurkan untuk penderita penyakit ginjal. Efek samping obat asam urat ini termasuk ruam, sakit perut, dan batu ginjal. Saat Anda mempertimbangkan potensi efek samping obat asam urat, penting juga untuk Anda memberi tahu dokter macam obat yang sedang Anda konsumsi. Itu untuk menghindari interaksi obat dalam tubuh yang merugikan kesehatan Anda. Obat tradisional asam urat Untuk mengurangi efek samping obat asam urat, penderita bisa minum obat tradisional. Namun ingat, obat tradisional asam urat ini bukan untuk menggantikan obat dari dokter. Obat asam urat tradisional ini bersifat pelengkap untuk membantu menurunkan kadar asam urat. Anda perlu konsultasi dengan dokter sebelum minum obat tradisional asam urat. Diberitakan Kontan.co.id sebelumnya, berikut daftar obat tradisional asam urat yang bisa Anda manfaatkan untuk membantu menurunkan asam urat:
Obat tradisional asam urat yang pertama adalah jahe.
Organic Facts merekomendasikan jahe sebagai obat herbal asam urat karena mengandung antiinflamasi. Cara menggunakannya pun mudah. Anda bisa mengonsumsi jahe secara langsung, mencampurnya dengan air, atau mengombinasikannya dengan bahan alami yang lain.
Obat tradisional asam urat yang kedua adalah lemon dan baking soda. Tahukah Anda bahwa lemon termasuk salah satu obat herbal asam urat? Kandungan dalam lemon mampu menetralkan asam urat. Tidak berhenti sampai di situ, antioksidan yang terdapat dalam lemon pun mampu memperkuat jaringan dan sendi. Vitamin C yang terdapat dalam lemon juga berguna sebagai antiinflamasi. Supaya efeknya lebih maksimal, cobalah untuk mencampur lemon dengan baking soda. Campurkan bahan-bahan itu dalam segelas air lalu minumlah secara rutin.
Obat tradisional asam urat yang ketiga adalah apel. Melansir
Organic Facts, mengonsumsi apel bisa jadi salah satu cara menurunkan asam urat. Alasannya, jenis buah tersebut mengandung asam malat. Selain menurunkan jumlah asam urat, asam malat bisa mengurangi keterikatan asam urat dengan jenis kristal lain dalam tubuh. Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan.
Pertama, Anda bisa mengonsumsi apel secara langsung.
Kedua, Anda bisa mengolahnya jadi jus terlebih dahulu. Cobalah untuk mengonsumsinya secara rutin supaya bisa mendapat hasil yang maksimal.
Obat tradisional asam urat yang keempat adalah pisang. Jenis bahan alami itu mengandung banyak vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan.
Salah satunya adalah kalium. Kalium dalam pisang bisa mengencerkan asam urat yang sudah mengkristal. Dengan begitu, asam urat yang menumpuk di bagian sendi dapat berkurang sehingga rasa sakit dan tidak nyaman dapat berkurang. Itulah daftar obat asam urat dan efek samping yang harus diwaspadai serta obat tradisional menurunkan asam urat. Ingat, patuhi anjuran dokter sebelum minum obat asam urat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto