KONTAN.CO.ID - Jakarta. Simak daftar obat kolesterol di apotik. Kenali juga ciri-ciri kolesterol yang bisa menyebabkan sakit jantung pada wanita. Kolesterol menjadi hal yang ditakutkan orang dewasa, terutama usia 35 tahun ke atas. Karena, kadar kolesterol tinggi bisa menimbulkan gangguan kesehatan yang beragam, termasuk penyakit jantung. Dirangkum dari Kompas.com, pengobatan kolesterol tinggi bisa dilakukan dengan konsumsi sejumlah obat-obatan. Ada beragam obat untuk menurunkan kolesterol tinggi yang bisa didapatkan di apotik. Namun, konsultasikan dengan dokter Anda sebelum konsumsi obat kolesterol di apotik ini:
Berikut daftar obat kolesterol yang dapat dipilih: 1. Niasin (vitamin B3) Obat kolesterol tinggi di apotik yang pertama adalah Niasin. Niasin dapat digunakan untuk menaikkan kadar HDL yang amat rendah. Pemakaian obat kolesterol ini dalam dosis yang tepat dilaporkan dapat menaikkan kadar HDL hingga 20 persen. Selain itu, niasin juga efektif untuk menurunkan kadar trigliserida dalam darah.
Baca Juga: Bikin Kolesterol Jahat Keok, Ini Manfaat Jambu Air untuk Kesehatan 2. Statin Obat kolesterol tinggi di apotik yang kedua adalah statin. Statin sering tersedia di pasaran, seperti lovastatin, simvastatin, fluvastatin, dan antrovastatin. Cara kerja obat ini adalah dengan mencegah produksi enzim dalam liver yang menghasilkan kolesterol. Dengan demikian, produksi LDL diharapkan bakal berkurang. Statin bahkan dilaporkan dapat menurunkan LDL hingga 20-40 persen dan menaikkan HDL 5-10 persen. Menariknya, dari hasil riset, menunjukkan bahwa statin juga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya penyumbatan karena penggumpalan (clotting). Adapun dosis yang diperlukan dalam penggunaan obat kolesterol ini relatif sedikit. 3. Resins Obat kolesterol tinggi di apotik yang ketiga adalah resins. Resins disebut juga sebagai bile acid binding. Jenis obat kolesterol ini bekerja di dalam usus dengan mengikat asam empedu (bile acids) yang membawa kolesterol. Dengan demikian, resins diharapkan dapat menambah pembuangan kolesterol dan mengurangi jumlah kolesterol dalam liver. Obat kolesterol ini membuat lebih banyak LDL reseptor yang bertanggung jawab dalam menangkap LDL dari darah, sehingga kolesterol darah menurun. Obat resins terdiri dari dua jenis, yakni cholestin dan questran yang berguna untuk menurunkan kolesterol hingga 15-30 persen. 4. Nocotinic acids (NA) Obat kolesterol tinggi di apotik yang keempat adalah Nocotinic acids. Obat kolesterol ini bekerja dalam hati untuk memengaruhi produksi lemak dalam darah. NA dapat digunakan untuk menurunkan trigliserida, LDL, dan sekaligus menaikkan HDL. Penurunan LDL bisa mencapai 15-30 persen dan kenaikan HLD dapat mencapai 10-15 persen. 5. Gemfribozil Obat kolesterol tinggi di apotik yang kelima adalah gemfribozil. Gemfribozil adalah obat yang dapat menurunkan kadar lemak darah. Salah satu jenisnya adalah lopid, yang mampu menaikkan HDL hingga 8-15 persen. Sementara, LDL akan diturunkan secara moderat. 6. Clofibrate Obat kolesterol tinggi di apotik yang keenam adalah Clofibrate. Clofibrate dapat digunakan untuk menaikkan HDL hingga 10-15 persen dan menurunkan trigliserida. Cara kerja obat kolesterol tinggi ini mirip dengan gemfribozil. 7. Probucol Obat kolesterol tinggi di apotik yang ketujuh adalah probucol. Probucol (lorelco) kadang-kadang dapat dipakai untuk menurunkan LDL. Masalahnya, obat kolesterol tinggi ini juga dapat menurunkan HDL. Probucol merupakan sediaan antioksidan. 8. Arginin Obat kolesterol tinggi di apotik yang kedelapan adalah Arginin. Arginin adalah sejenis asam amino yang dapat menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki aliran darah koroner. Obat kolesterol tinggi ini bertindak sebagai antioksidan dan menjaga elastisitas dalam jaringan pembuluh darah. Argini tersedia tanpa resep. 9. Coenzym Q10 Obat kolesterol tinggi di apotik yang kesembilan adalah Coenzym Q10. Coenzym Q10 adalah antioksidan yang sangat kuat dan sangat disukai para praktisi di Jepang dan Eropa. 10. Inhibitor Absorpsi Kolesterol Obat kolesterol tinggi di apotik yang ke-10 adalah Inhibitor Absorpsi Kolesterol. Melansir Mayo Clinic, ezetimibe adalah obat penurun lipid pertama yang dapat menghambat serapan kolesterol dari diet dan kolesterol empedu tanpa mempengaruhi absorpsi nutrisi yang larut dalam lemak. Obat ini dapat digunakan untuk menurunkan LDL dan trigliserida dan sedikit meningkatkan HDL. Ciri-ciri kolesterol penyebab sakit jantung pada wanita Kolesterol tinggi (hiperlipidemia) pada wanita merupakan penyebab utama sakit jantung. Sakit jantung yang disebabkan oleh lonjakan kolesterol bahkan merupakan salah satu penyebab terbesar kematian pada wanita. Untuk mencegahnya, kita perlu mengetahui jumlah atau kadar kolesterol tinggi pada wanita yang menyebabkan sakit jantung. Namun sebelum membahas mengenai kadarnya, kita mungkin perlu mengetahui bagaimana kolesterol tinggi berkontribusi terhadap risiko jantung pada wanita.
Baca Juga: Makanan Penurun Kolesterol, Lakukan Juga Olahraga Untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi Bagaimana kolesterol tinggi memicu sakit jantung pada wanita? Dilansir dari Healthline pada Kamis (23/2/2023), kolesterol tinggi adalah kondisi saat kolesterol jahat (LDL) lebih besar dibandingkan kolesterol baik (HDL). Kelebihan LDL biasanya akan menumpuk di dalam dinding pembuluh darah dan menyebabkan plak yang mengakibatkan penyempitan atau pengerasan arteri atau ateroklerosis. Kondisi ini menimbulkan penyumbatan di sebagian atau keseluruhan aliran darah melalui arteri berukuran besar dan sedang pada jantung, ginjal, dan kaki. Aterosklerosis yang terjadi pada arteri jantung merupakan salah satu penyakit kardiovaskular yang bisa menyerang wanita dan pria. Gejala umumnya adalah dada terasa nyeri atau muncul tekanan di dada (angina). Dikutip dari National Institutes of Health, wanita sebenarnya memiliki kadar kolesterol baik atau HDL yang lebih tinggi dibanding pria karena hormon seks yang dikenal sebagai estrogen. Namun, wanita mengalami penurunan estrogen secara drastis saat menopause (sekitar usia 50-55 tahun). Kondisi inilah yang memicu peningkatan kolesterol jahat atau LDL dan kadar kolesterol total hingga akhirnya mengakibatkan wanita terkena penyakit jantung. Selain penurunan kadar estrogen, ada faktor risiko penyebab kolesterol tinggi yang memicu penyakit jantung pada wanita. Faktor risiko tersebut antara lain:
- Riwayat keluarga atau genetik
- Kelebihan berat badan atau obesitas
- Pola makan tinggi lemak trans dan jenuh
- Tekanan darah tinggi
- Sindrom polikistik ovarium PCOS)
- Diabetes
- Kurang olahraga
Kadar kolesterol pada wanita Berapa kadar kolesterol tinggi pada wanita yang bisa menyebabkan sakit jantung? Wanita maupun pria di atas 20 tahun dianggap memiliki kolesterol tinggi jika hasil tes darah (menggunakan panel lipid) menunjukkan angka di atas 200 miligram per desiliter (mg/dL) atau lebih. Kadar kolesterol tinggi pada wanita yang menyebabkan penyakit jantung yaitu jika HDL kurang dari 50 mg/dL. Karena itu, wanita sebaiknya memiliki kadar kolesterol baik (HDL) di atas 60 mg/dL jika ingin terhindar dari risiko penyakit jantung. Selain itu, wanita sehat yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung, sebaiknya hanya memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) di bawah 100 mg/dL agar tetap sehat.
Itulah kadar kolesterol tinggi pada wanita yang bisa menyebabkan sakit jantung. Jangan lupa konsultasi dengan dokter untuk minum obat kolesterol tinggi di apotik. Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "
Berapa Kadar Kolesterol Tinggi pada Wanita yang Memicu Sakit Jantung?",
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto