JAKARTA. Penawaran obligasi PT Alam Sutera Tbk laris manis. Dari target perolehan dana US$ 225 juta, perusahaan properti ini mendapat minat pembelian obligasi tiga kali lipat hingga US$ 735 juta.
Alam Sutera menerbitkan obligasi denominasi dollar Amerika Serikat (AS) pada awal tahun 2014 ini dengan kupon bunga 9% per tahun untuk tenor lima tahun. Perusahaan hanya akan menyerap dana sesuai target awal. Sekretaris Perusahaan ASRI Hendra Kurniawan menjelaskan, obligasi global ini awalnya dibuka dengan kupon berkisar 9,25% per tahun. Namun, banyak peminat yang menawar kupon dengan bunga 9% per tahun. "Ini menguntungkan dan lebih ringan bagi perusahaan dengan bunga yang lebih kecil," ujarnya. ASRI berencana menggunakan mayoritas emisi dana tersebut untuk merestrukturisasi (
refinancing) surat utang yang diterbitkan anak usahanya, Alam Sutera International Private Limited. Total nilai terutang berjumlah US$ 150 juta dan akan jatuh tempo pada 27 Maret 2015.Jumlah obligasi lama yang akan direstrukturisasi mencapai US$ 170 juta.
Sisanya sekitar Rp 600 miliar digunakan untuk modal kerja perusahaan dan pembangunan. Alam Sutera telah menunjuk Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd, Morgan Stanley & CO. International Plc, dan UBS AG Singapore Branch sebagai
dealer manager dan
solicitation agent.Adapun, saat ini, perseroan tengah melakukan pembelian kembali (
buyback) obligasi lama yang berbunga 10,75% per tahun sejak 7 Januari lalu hingga 4 Februari mendatang. Hingga 21 Januari lalu, nilai obligasi yang kembali ke Alam Sutera
mencapai US$ 82,45 juta, atau hampir 55% dari total surat utang lama tersebut. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News