JAKARTA. Memasuki usia lima tahun, Unit Usaha Syariah (UUS) OCBC NISP tengah menyiapkan diri untuk menjadi bank umum syariah (BUS). Bank milik investor Singapura tersebut sedang menggodok rencana kerja atau roadmap pemisahan bisnis (spin off) dari induk usaha. Koko T. Rachmadi, Kepala Unit Usaha Syariah OCBC NISP mengatakan, pada tahap awal pihaknya bakal menyiapkan rencana spin off. Manajemen OCBC memperkirakan, setidaknya membutuhkan waktu selama tiga tahun, untuk menyiapkan spin off, yang dimulai pada tahun 2016 hingga 2019. OCBC NISP selama masa tiga tahun tersebut, lanjut Koko, akan mengkaji pembentukan model bisnis, sumber daya manusia (SDM), dan teknologi informasi (IT). “Setelah itu, kami akan mengajukan izin ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” kata Koko, Senin (13/10).
OCBC mulai siapkan bank umum syariah
JAKARTA. Memasuki usia lima tahun, Unit Usaha Syariah (UUS) OCBC NISP tengah menyiapkan diri untuk menjadi bank umum syariah (BUS). Bank milik investor Singapura tersebut sedang menggodok rencana kerja atau roadmap pemisahan bisnis (spin off) dari induk usaha. Koko T. Rachmadi, Kepala Unit Usaha Syariah OCBC NISP mengatakan, pada tahap awal pihaknya bakal menyiapkan rencana spin off. Manajemen OCBC memperkirakan, setidaknya membutuhkan waktu selama tiga tahun, untuk menyiapkan spin off, yang dimulai pada tahun 2016 hingga 2019. OCBC NISP selama masa tiga tahun tersebut, lanjut Koko, akan mengkaji pembentukan model bisnis, sumber daya manusia (SDM), dan teknologi informasi (IT). “Setelah itu, kami akan mengajukan izin ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” kata Koko, Senin (13/10).