OCBC NISP bidik nasabah luar Jawa



JAKARTA. Bank OCBC NISP   berencana membidik peningkatan nasabah di luar Pulau  Jawa. Ditargetkan, nasabah di luar Jawa bisa memberikan kontribusi terhadap penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) dan penyaluran kredit.

Selama ini, kontribusi kantor cabang OCBC NISP terhadap DPK dan kredit  di kisaran 20%-30%. Untuk menjaga kontribusi dan meningkatkan volume, OCBC NISP akan mengembangkan jaringan di Indonesia bagian timur.

Andrae Krishnawan, Direktur OCBC NISP, mengatakan OCBC NISP lebih selektif membuka cabang. Meski membuka beberapa kantor baru, OCBC NISP lebih memilih mengoptimalkan kantor yang sudah ada.


Saat ini, OCBC NISP telah memiliki 338 unit kantor di Indonesia. Sebagian besar jaringan kantor OCBC NISP berada di Pulau Jawa. Nah, itu sebabnya OCBC NISP tengah mengincar jaringan kantor di luar Jawa.

Tahun depan, OCBC NISP hanya akan membuka kurang dari 10 kantor cabang baru di beberapa wilayah termasuk di Indonesia bagian timur. "Beberapa waktu lalu, kami juga baru meresmikan cabang di Palu," kata Andrae.

OCBC NISP juga baru meresmikan kantor baru yang mengusung konsep one stop solution di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (8/12). "Kami ingin nasabah merasa nyaman serta merasakan berbagai kemudahan," kata Andrae.

Ka Jit, Senior Corporate Executive Consumer Banking OCBC NISP, menargetkan kantor baru tersebut bisa menghimpun dana Rp 500 miliar di tahun pertama. Sebesar 60% diharapkan berasal dari nasabah premier OCBC NISP. "Pembiayaan consumer banking ditargetkan sebesar

Rp 200 miliar," tambahnya.

Hingga November 2013, nasabah premier OCBC NISP mencapai 15.000 orang. Dari layanan untuk nasabah kaya ini, OCBC NISP mengelola dana Rp 20 triliun. Tahun depan, OCBC NISP menargetkan nasabah premier bertambah menjadi 18.000 orang dan  dana kelolaan tumbuh 30%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: A.Herry Prasetyo