JAKARTA. Bank OCBC NISP menyiapkan anggaran belanja IT sebesar Rp 150 miliar hingga Rp 200 miliar tahun depan. Angka itu lebih besar 20% ketimbang anggaran IT tahun ini mengingat OCBC NISP menyempurnakan layanan e-channel, khususnya ATM, sms banking, dan migrasi kartu debit ke cip. Andreas Kurniawan, Consumer Marketing Strategy Division Head Bank OCBC NISP merinci, pihaknya akan melakukan peremajaan ATM sebanyak 105 unit. "Sebagian besar ATM yang diperbarui punya umur di atas 8 tahun. Nanti kami ganti ATM tersebut dengan yang baru," terang Andreas, Kamis (3/12). Dengan rencana itu, Andreas menegaskan, OCBC NISP tidak punya rencana untuk menambah ATM baru. Apalagi, saat ini, OCBC NISP memiliki 750 ATM didukung dengan jaringan ATM Bersama dan Prima yang memiliki lebih dari 39.000 ATM.
OCBC NISP siapkan dana IT Rp 200 M, ini rinciannya
JAKARTA. Bank OCBC NISP menyiapkan anggaran belanja IT sebesar Rp 150 miliar hingga Rp 200 miliar tahun depan. Angka itu lebih besar 20% ketimbang anggaran IT tahun ini mengingat OCBC NISP menyempurnakan layanan e-channel, khususnya ATM, sms banking, dan migrasi kartu debit ke cip. Andreas Kurniawan, Consumer Marketing Strategy Division Head Bank OCBC NISP merinci, pihaknya akan melakukan peremajaan ATM sebanyak 105 unit. "Sebagian besar ATM yang diperbarui punya umur di atas 8 tahun. Nanti kami ganti ATM tersebut dengan yang baru," terang Andreas, Kamis (3/12). Dengan rencana itu, Andreas menegaskan, OCBC NISP tidak punya rencana untuk menambah ATM baru. Apalagi, saat ini, OCBC NISP memiliki 750 ATM didukung dengan jaringan ATM Bersama dan Prima yang memiliki lebih dari 39.000 ATM.