KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyedia layanan manajemen fasilitas, OCS Group Indonesia, terus menguatkan komitmennya terhadap keberlanjutan (sustainability) melalui program aksi bersih-bersih. Dalam mendukung World Cleanup Day di bulan September, perusahaan yang memiliki fokus khusus terhadap lingkungan yang bersih dan higienis ini menggandeng World Cleanup Day Indonesia. Bersama-sama merangkul semangat untuk perubahan perilaku sehari-hari melalui aksi nyata dalam sehari, demi masa depan yang lebih bersih.
Baca Juga: Kembangkan Inovasi, Solusi Bangun Indonesia Pabrik Narogong Gelar Gerakan Serbu Pacu ESG Programme Leader OCS Group Indonesia, Ricardo Purba, mengatakan, sejalan dengan Komitmen Economy, Social, and Governance (ESG), inisiasi ini bertujuan melebihi dari sebatas membangun kesadaran akan pentingnya lingkungan yang bersih. "Kami mendorong masyarakat agar secara perlahan tapi pasti mampu mengubah perilaku mereka terhadap sampah,” ujar Ricardo dalam siaran pers, Sabtu (30/9). Ia menambahkan, pihaknya juga mengutamakan upaya-upaya dengan melakukan waste management yang memastikan bahwa sampah yang terkumpul akan diproses lebih lanjut, dan tidak akan berakhir di tempat pembuangan sampah seperti TPS ataupun TPA.
Baca Juga: Bank BJB Dukung Perdagangan Karbon untuk Cegah Perubahan Iklim Andy Bahari, Leader dari World Cleanup Day Indonesia, menambahkan bahwa mereka menaruh harapan besar kepada OCS Group Indonesia, dan yakin bahwa kolaborasi ini dapat menciptakan dampak yang berarti, yang mampu mengubah peserta kegiatan cleanup menjadi agen perubahan baik itu bagi perusahaan maupun masyarakat luas. World Cleanup Day merupakan gerakan global bersih-bersih sampah yang dilakukan serentak setiap minggu ketiga di bulan September. Sejak sukses diluncurkan di Indonesia pada tahun 2018, kegiatan cleanup ini telah memberikan kontribusi signifikan.
Kolaborasi OCS Group Indonesia dan WCD melibatkan sebanyak 50 orang peserta, yang merupakan karyawan OCS, perwakilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Depok, dan relawan dari warga sekitar.
Baca Juga: Bank Mandiri Gunakan 4 Pilar Pencegah Tindakan Korupsi dalam Operasional Bisnis Kegiatan ini berlangsung di sekitar hulu Sungai Ciliwung yang berada di dalam area Taman Edukasi dan Konservasi Ciliwung, Depok, Jawa Barat. Dalam satu hari saja, sebanyak lebih dari 360 kilogram sampah berhasil kami kumpulkan, yang kemudian sampah tersebut akan diproses menjadi materi produk daur ulang. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli