KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Krisis energi dan pangan menyulut inflasi negara-negara di dunia pada tahun 2022. Namun, Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) meyakini, langkah pengetatan suku bunga acuan dari bank-bank sentral akan berhasil meredam inflasi. Hal ini juga berlaku di Indonesia. Dalam OECD Economic Outlook edisi September 2022, lembaga tersebut memperkirakan, inflasi Indonesia pada tahun 2022 sebesar 4,14% secara tahunan, atau melampaui batas atas target Bank Indonesia (BI) yang sebesar 4% secara tahunan. Namun, pada tahun 2023, OECD memperkirakan inflasi Indonesia akan turun ke 3,94% secara tahunan, atau sudah kembali berada di kisaran sasaran BI di kisaran 2%-4%.
OECD Prediksi Inflasi RI Balik ke Target Sasaran Pada 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Krisis energi dan pangan menyulut inflasi negara-negara di dunia pada tahun 2022. Namun, Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) meyakini, langkah pengetatan suku bunga acuan dari bank-bank sentral akan berhasil meredam inflasi. Hal ini juga berlaku di Indonesia. Dalam OECD Economic Outlook edisi September 2022, lembaga tersebut memperkirakan, inflasi Indonesia pada tahun 2022 sebesar 4,14% secara tahunan, atau melampaui batas atas target Bank Indonesia (BI) yang sebesar 4% secara tahunan. Namun, pada tahun 2023, OECD memperkirakan inflasi Indonesia akan turun ke 3,94% secara tahunan, atau sudah kembali berada di kisaran sasaran BI di kisaran 2%-4%.