KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai bursa karbon Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi. Untuk itu, OJK akan terus melakukan koordinasi dengan kementerian terkait. Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK mengatakan ada beberapa faktor yang akan mendorong perkembangan bursa karbon. Pertama, adanya kenaikan unit karbon yang ditransaksikan. Inarno menyebut ada potensi penambahan unit karbon dari skema carbon credit atau SPE-GRK dan allowance atau PTBA-EU.
OJK akan Genjot Transaksi Bursa Karbon di 2024, Berikut Strateginya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai bursa karbon Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi. Untuk itu, OJK akan terus melakukan koordinasi dengan kementerian terkait. Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK mengatakan ada beberapa faktor yang akan mendorong perkembangan bursa karbon. Pertama, adanya kenaikan unit karbon yang ditransaksikan. Inarno menyebut ada potensi penambahan unit karbon dari skema carbon credit atau SPE-GRK dan allowance atau PTBA-EU.