JAKARTA. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman D. Hadad menilai bahwa masyarakat Indonesia masih banyak yang belum "melek financial". Hal ini jelas menjadi tugas bagi OJK untuk terus mengedukasi masyarakat tentang keuangan. "Pengetahuan tentang keuangan penting agar masyarakat tidak mudah tertipu dengan tawaran produk investasi dan keuangan yang datang kepada mereka," ujar Muliaman, Kamis (22/8). Ia menyatakan edukasi seperti ini akan terus dilakukan. Salah satunya adalah memberikan informasi kepada masyarakat yang akan bertanya tentang produk investasi dan keuangan lewat call center 021-500665. Muliaman mengklaim bahwa call center itu telah menerima ribuan pertanyaan dan pengaduan dari masyarakat. Aduan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan membentuk Satgas Waspada Investasi yang menggandeng Polisi, Kejaksaan, dan PPATK.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
OJK : Banyak masyarakat belum melek finansial
JAKARTA. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman D. Hadad menilai bahwa masyarakat Indonesia masih banyak yang belum "melek financial". Hal ini jelas menjadi tugas bagi OJK untuk terus mengedukasi masyarakat tentang keuangan. "Pengetahuan tentang keuangan penting agar masyarakat tidak mudah tertipu dengan tawaran produk investasi dan keuangan yang datang kepada mereka," ujar Muliaman, Kamis (22/8). Ia menyatakan edukasi seperti ini akan terus dilakukan. Salah satunya adalah memberikan informasi kepada masyarakat yang akan bertanya tentang produk investasi dan keuangan lewat call center 021-500665. Muliaman mengklaim bahwa call center itu telah menerima ribuan pertanyaan dan pengaduan dari masyarakat. Aduan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan membentuk Satgas Waspada Investasi yang menggandeng Polisi, Kejaksaan, dan PPATK.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
