OJK dorong multifinance ke sektor maritim



JAKARTA. Pemerintah baru Indonesia berniat besar mengembangkan sektor maritim. Hal ini juga menjadi perhatian Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Firdaus Djaelani, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK mengungkapkan harapannya agar para pelaku perusahaan pembiayaan dapat mulai menggarap pembiayaan maritim, termasuk penyediaan kapal-kapal kecil.

“Bisa juga kapal besar sepanjang perhitungannya masuk, multifinance bisa mendanai," kata dia. Firdaus bilang, ada keinginan pemerintah mengganti kapal-kapal nelayan yang masih terbuat dari kayu. 


Dengan begitu, pembiayaan multifinance tidak hanya berfokus pada sektor konsumtif seperti selama ini, tapi berkembang ke pembiayaan produktif.

Hingga September 2014, pembiayaan konsumen memang masih menempati porsi terbesar dari usaha multifinance yakni Rp 242,5 triliun atau 66,27% dari total pembiayaan secara keseluruhan sebesar Rp 365,89 triliun. OJK juga telah menelurkan peraturan baru perluasan usaha multifinance yang akan mendukung pembiayaan produktif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia