KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kualitas dan maturitas fungsi Audit Internal di Bidang Perbankan, termasuk pengembangan sumber daya manusia pada profesi Audit Internal. Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena menyampaikan, pentingnya penguatan komunikasi dan koordinasi dengan Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) sebagai third line of defense di Perusahaan/Perbankan dan penentuan area signifikan serta objek audit berbasis risiko. “Pertahanan tiga lapis (three lines model) sangat penting terutama bagaimana peran Audit Internal untuk menjaga tata kelola di industri jasa keuangan. Kami juga mendukung inisiatif IAIB yang mulai mengikutsertakan auditor internal di BPD dan BPR/BPRS, serta berharap hal tersebut dapat terus ditingkatkan” kata Sophia dalam siaran pers, Senin (27/3).
OJK Dorong Peningkatan Kualitas Profesi Audit Internal di Industri Perbankan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kualitas dan maturitas fungsi Audit Internal di Bidang Perbankan, termasuk pengembangan sumber daya manusia pada profesi Audit Internal. Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena menyampaikan, pentingnya penguatan komunikasi dan koordinasi dengan Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) sebagai third line of defense di Perusahaan/Perbankan dan penentuan area signifikan serta objek audit berbasis risiko. “Pertahanan tiga lapis (three lines model) sangat penting terutama bagaimana peran Audit Internal untuk menjaga tata kelola di industri jasa keuangan. Kami juga mendukung inisiatif IAIB yang mulai mengikutsertakan auditor internal di BPD dan BPR/BPRS, serta berharap hal tersebut dapat terus ditingkatkan” kata Sophia dalam siaran pers, Senin (27/3).