KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan layanan financial technology (fintech) syariah berpeluang besar tumbuh di Indonesia. Peluang ini mengingat mayoritas penduduk di Indonesia beragama Islam. Selain penduduk mayoritas Islam, ekosistem ekonomi syariah di Indonesia pun bisa dibilang cukup besar. Menurut Standar Global Muslim Travel Index (GMTI), Indonesia merupakan destinasi wisata halal terbaik dunia. Sementara itu, Asosiasi Fintech Syariah Indonesia mencatat ada 20 penyelenggara fintech syariah di Indonesia yang terdiri dari fintech peer-to-peer lending (P2P lending), inovasi keuangan digital (IKD), dan securities crowdfunding. Saat ini, pertumbuhan fintech syariah pun cukup potensial.
OJK: Industri Fintech Syariah di Indonesia Berpeluang Tumbuh Lebih Besar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan layanan financial technology (fintech) syariah berpeluang besar tumbuh di Indonesia. Peluang ini mengingat mayoritas penduduk di Indonesia beragama Islam. Selain penduduk mayoritas Islam, ekosistem ekonomi syariah di Indonesia pun bisa dibilang cukup besar. Menurut Standar Global Muslim Travel Index (GMTI), Indonesia merupakan destinasi wisata halal terbaik dunia. Sementara itu, Asosiasi Fintech Syariah Indonesia mencatat ada 20 penyelenggara fintech syariah di Indonesia yang terdiri dari fintech peer-to-peer lending (P2P lending), inovasi keuangan digital (IKD), dan securities crowdfunding. Saat ini, pertumbuhan fintech syariah pun cukup potensial.